TEMPO.CO, Jakarta - Adidas AG setuju untuk menjual bisnisnya, Reebok, ke Authentic Brands Group Inc. dengan nilai transaksi 2,1 miliar euro atau US$ 2,5 miliar (Rp 36 triliun).
Kesepakatan itu diharapkan selesai pada kuartal pertama 2022. Chief Executive Officer Authentic Brands Jamie Salter mengatakan dalam pernyataannya bahwa kesepakatan itu adalah 'tonggak penting' dalam pertumbuhan perusahaan.
“Kami berkomitmen untuk menjaga integritas, inovasi, dan nilai-nilai Reebok,” kata Salter.
Authentic Brands, yang mengajukan penawaran umum perdana di AS pada Juli lalu, telah memperoleh lebih dari 30 nama merek, termasuk aset bangkrut seperti Barneys New York dan Brooks Brothers.
Saham Adidas naik sebanyak 2,5 persen di bursa Frankfurt setelah pengumuman tersebut. Adidas kemudian ditutup naik 1,6 persen menjadi 312 euro per saham. Dengan nilai US$ 2,5 miliar, Reebok menjadi kesepakatan terbesar yang telah dilakukan oleh Authentic Brands sejak awal, kata Salter dalam sebuah wawancara pada hari Kamis.
Itu juga transaksi terbesar dalam kariernya, menurutnya. “Ini adalah salah satu merek atletik, alas kaki, pakaian jadi terbaik di dunia,” kata Salter. Distribusi global merek ini setara dengan Nike Inc. dan merek Jordan-nya.